Mata Uang Rupiah Tidak Berlaku Di Kota Surabaya

Mata uang rupiah merupakan mata uang resmi yang dicetak dan diatur penggunaannya oleh Bank Indonesia dengan kode yang sudah ditetapkan, mata uang rupiah sebagai alat pembayaran, sebagai  satuan hitung dan sebagai nilai tukar dalam ekonomi modern saat ini.

Namun, di kota metropolis khususnya kota Surabaya mata uang rupiah tidak berlaku sebagai alatt pembayaran pada tranportasi massal yaitu Suroboyo Bus yang merupakan salah satu layanan bus dalam kota yang diluncurka oleh walikota Surabaya Tri Rismaharini pada 7 April 2018 di gedung siola Jalan Tunjungan, Bus Suroboyo mampu mengangkut 67 penumpang.

Bagi warga Surabaya yang ingin menikmati Suroboyo Bus tidak diperkenankan membayar memakai mata uang rupiah melainkan cukup dengan membawa botol plastik bekas atau gelas plastik bekas, langkah tersebut di maksudkan bisa mengurangi sampah plastik yang menjadi permasalahan serius pemerintah kota Surabaya dalam hal lingkungan.

Warga masyarakat tidak perlu ribet membawa berbagai jenis botol bekas atau gelas bekas jika ingin menikmati Suroboyo Bus, lebik baik ditukar dulu ke kecamatan Gubeng dengan tiket yang sudah disiapkan oleh petugas dishub Surabaya yang siap melayani dari hari Senin sampai dengan Sabtu untuk hari Minggu libur, jamnya mulai jam 08.00 wib hingga jam 15.00wib rute Unesa hingga ITS. ungkap bapak Supangat.

Dkumntasi dari pesan whatsaap bapak Supangat

PnulisCakpul

#kampoengsamba