kimmojo-Ditengah merebaknya penularan Virus Corona / Covid-19 , tindakan pencegahan atau antisipasi terus di lakukan oleh Pemerintah Indonesia , baik di tingkat pusat dan daerah.
Jumlah pasien yang dinyatakan positif terjangkit virus corona atau Covid-19 di Jawa Timur bertambah jadi sembilan orang. Sementara jumlah pasien dalam perawatan (PDP) juga bertambah sebanyak 36 orang dan orang dalam pengawasan (ODP) bertambah menjadi 91 orang.
baca juga: https://www.kimmojo.com/2020/03/seribu-orang-lebih-gruduk-islamic.html
"Di Jawa Timur tambah satu lagi yang positif, sehingga total yang positif Covid-19 jadi sembilan. Kemudian update sampai pukul 16.00, yang masuk kategori PDP 36 orang, dan yang masuk kategori ODP sebanyak 91 orang," kata Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Negara Grahadi Surabaya pada Kamis sore, 19 Maret 2020.
Menindaklanjuti akan hal ini, KPU RI , mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 " Tentang Panduan Tindak Lanjut Pencegahan Penularan Infeksi Corona Virus Disease 2019/Covid-19 di lingkungan KPU, Provinsi, dan Kabupaten/Kota, KPU Surabaya memutuskan untuk menunda pelaksanaan pelantikan Anggota Panitia Pemungutan Suara atau PPS Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tahun 2020.
Melalui Panitia Kecamatan Gubeng atau PPK KPU Surabaya akan menyampaikan Salinan Keputusan KPU Kota Surabaya Tentang Penetapan dan Pengangkatan Anggota PPS terpilih.
Malam ini, Minggu 23 Maret 2020, berlokasi di Aula Kecamatan Gubeng, acara ini di laksanakan. Di buka oleh Hutrimas Wimapiguna Sumarjan selaku Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia, dilanjut oleh Ketua PPK Gubeng Drs.H. Sunar yang sedikit memberikan wejangan dan support agar kedepan PPK dan PPS se Kecamatan Gubeng dapat bekerjasama dengan baik sehingga hajat warga Surabaya dalam menentukan pimpinannya dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Juga hadir tiga anggota PPK lainnya , Mokhamad Choderi selaku Divisi Teknis Penyelengaraan Raindra Amiluhur Divisi Hukum dan Pengawasan serta Divisi Perencanaan Data dan Infromasi , Lya Ambarwati.
Tempat duduk para undangan di beri jarak satu meter dan para undangan di wajibkan cuci tangan terlebih dahulu atau menggunakan hand sanytizer yang telah di sediakan oleh panitia acara. Ini semua demi keamanan semua yang hadir dalam acara ini. Dan di usahakan acara tidak terlalu lama.
Setelah menandatangani Surat Keputusan, PPS se Kecamatan Gubeng diminta berdiskusi untuk memilih Ketua PPS masing-masing berdasarakan musyawarah mufakat. Dan terpilihlah Heru Purwanto Kelurahan ,Gubeng; Safiih Kelurahan Mojo; Suyatno Kelurahan Pucang Sewu; H.Pranoto Kelurahan Airlangga; Ari Nuriyadi Kelurahan Kertajaya dan untuk Kelurahan Baratajaya menyusul di karenakan satu enggota belum bisa hadir karena sesuatu hal. Acara di tutup dengan foto bersama dan masing-masing PPS.
Semoga dengan formasi ini, apa yang di harapkan oleh PPK dan PPS dapat tercapai.
Pemilih Bermartabat Surabaya Hebat!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar